Impaksi 4 Geraham

Hari kamis kemarin saya resmi mengangkat keempat geraham bungu saya yaitu 18,28,38,48 lantaran gigi 38 mengalami linu, sementara 28 dan 48 tertanam dibawah gusi, kemudian status gigi 18 tidak ada kelainan spesifik, hanya pertimbangan drg apabila 2 gigi dibawah diambil maka 2 diatas sebaiknya diambil agar tidak menganggu gusi atau terjun payung ke bawah. 

Impaksi sebetulnya tidak menganggu sama sekali namun menurut klaim ibu saya vertigo yang diderita sudah pasti akibat pertumbuhan gigi tidak sempurna yaitu horizontal / tidur. Begitu juga bapak dan adik saya yang operasi bius lokal untuk mengambilnya .

Saya memilih mengambil dengan bius total yaitu di ruang operasi RSUP Sardjito, saya rasa dengan sekali proses 4 gigi hilang dan selesai kemudian saya gak punya utang lagi. Meskipun demikian persiapan operasi memang tidak semudah bius lokal seperti harus mempersiapkan rontgen dada, gigi, cek darah, kelas rawat inap.

Biaya operasi bius lokal memakan 1.5 juta pergigi sementara bius total 6 juta untuk seluruh gigi, tentu bukan barang murah. Setelah survey beberapa RS dan Dokter saya memutuskan menggunakan BPJS, dan gratis, Alkhamdulillah BPJS sangat membantu, saya merasa menjadi WNI yang diperhatikan pemerintah karena saya sama sekali tidak ditarik biaya.

Pengalaman operasi sangat mengejutkan, karena ini kali pertama pula saya diinfus dan menjalani rawat inap, barang semacam suntik menjadi intim dalam 2 hari terakhir ini. Bahkan ketika saya mengetahui bahwa saya mengidap alergi dari salah satu cairan suntik. 

Pelayanan BPJS tidak berbeda dengan peserta lainnya, saya mendapatkan briefing berkali-kali, sehingga bayangan efek operasi pun bisa saya renungkan. Termasuk ketika saat ini dihari keempat pasca operasi saya belum bisa mengunyah nasi dan menahan lapar dan nyeri.

Jenis bius total yang saya pilih pada saat operasi tentu masih terasa efeknya kata drg, seperti batuk berdahak , dll. Pada gigi tenggelam 48 dengan mahkota terbesar saya harus menahan nyeri yang sangat terasa hingga lidah saya masih baal / tebal / agak mati rasa. 

Namun saya percaya, insyaallah, dalam 3-4 bulan kedepan semua akan kembali normal, rahang bisa dikatupkan seperti semula, gigi mulai bisa disikat, dan nyeri berangsung-angsur reda, terutama lidah saya yang terus membaik untuk bisa mengecap rasa dan menipis.

Bagaimana bisa merasakan nikmatnya kesehatan kalau tidak pernah sakit ? bismillahirahmanirrahim, berbaik sangka dan berfikir positif dalam segala kondisi.

kelanjutan bisa dibaca disini 

Tentang awal mula impaksi 4 geraham dengan bius total

Tentang fisioterapi karena impkasi

Tentang Keadaan Setahun Setelah Fisioterapi Akibat Impaksi

Komentar

  1. Semoga segera sembh dan beraktivitas secara normal yah,,,

    BalasHapus
    Balasan
    1. terimakasih mas reehok.. insyaallah sehat wal afiat :)

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. Mas saya mau tanya di sardjito poli gigi dan mulut bukanya hari apa aja yaa? Lalu saat proses foto thoraks, cek darah dll itu bisa dilakukan sehari atau tdk yaa? Tolong djwb ya Mas terimakasihh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dear unknown, maaf baru jawab,, hehe
      Poli gigi buka setiap hari :) kalau mau aman senin-kamis, karena jumat hari pendek.
      Tergantung antrian, saya melakukan cek-cek tersebut selama sehari, namun hasilnya baru bisa diambil hari kemudian.
      Jadi kalau kesana sebaiknya pagi-pagi saja mas, terlebih klo pakai BPJS wah antrinya sungguh2 luarr biasaa :D

      Hapus
  4. Mas saya mau tanya di sardjito poli gigi dan mulut bukanya hari apa aja yaa? Lalu saat proses foto thoraks, cek darah dll itu bisa dilakukan sehari atau tdk yaa? Tolong djwb ya Mas terimakasihh

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sakit lepas cuti ke2

Plus Minus Sepatu Branded

Pilih Ongkos Kirim Mana ? (perbandingan Wahana, JNE, Tiki, Pos Indonesia)