Perjalanan Yogya - Banjarmasin - Tanjung Tabalong
Setelah melangsungkan perhelatan akbar yaitu pernikahan :p saya hijrah ke Kalsel tepatnya di Tanjung Tabalong. Kota ini ditempuh 6 jam dari syamsodin noor airport.
Sesampainya di bandara kami dijemput travel yang sudah di booking sebelumnya. Kami memesan 3 seat karena barang bawaan kami yang banyak, untungnya gak kena charge karena @20 kg pas.
Kota Banjarmasin kurang lebih ditempuh 1 jam dari bandara. Rutenya (kalau salah mohon dibetulkan yak) Banjar baru - Martapura - Banjarmasin.
Kai saya berasal dari Martapura, mata pencahariannya berjualan perhiasan. Bayangan saya Martapura itu dipenuhi sungai2 dan rumah kayu, ternyata gak gitu2 amat. Sederet jalanan ini justru dipenuhi dengan Masjid dan pusat perbelanjaan. Kapan2 kalau sudah jalan2 kesana saya bakal post ^^.
Seiring mobil meluncur dan suasana semakin sunyi saya pun tidur dan bangun2 sudah 4 jam perjalanan. Tibalah kita di Kandangan. Travel berhenti untuk mampir warung dan shalat maghrib.
Saya beli ayam kampung dan nasi seharga 21000 - mahal ya, mahal banget secara ayamnya cuman paha doang- dan nasi nya keras.
Kami melanjutkan perjalanan sampai Tanjung jam 21.30 WITA. Kontrakan yang kami tempati suasananya blm layak huni jadi mau gak mau harus beres2 dulu, tapi tenaga saya sudah habis :p jadi jam 22.30 uda tidur.
Pengalaman di Tanjung Tabalong Kota yang Kaya SDA
Sesampainya di bandara kami dijemput travel yang sudah di booking sebelumnya. Kami memesan 3 seat karena barang bawaan kami yang banyak, untungnya gak kena charge karena @20 kg pas.
Kota Banjarmasin kurang lebih ditempuh 1 jam dari bandara. Rutenya (kalau salah mohon dibetulkan yak) Banjar baru - Martapura - Banjarmasin.
Kai saya berasal dari Martapura, mata pencahariannya berjualan perhiasan. Bayangan saya Martapura itu dipenuhi sungai2 dan rumah kayu, ternyata gak gitu2 amat. Sederet jalanan ini justru dipenuhi dengan Masjid dan pusat perbelanjaan. Kapan2 kalau sudah jalan2 kesana saya bakal post ^^.
Seiring mobil meluncur dan suasana semakin sunyi saya pun tidur dan bangun2 sudah 4 jam perjalanan. Tibalah kita di Kandangan. Travel berhenti untuk mampir warung dan shalat maghrib.
Saya beli ayam kampung dan nasi seharga 21000 - mahal ya, mahal banget secara ayamnya cuman paha doang- dan nasi nya keras.
Kami melanjutkan perjalanan sampai Tanjung jam 21.30 WITA. Kontrakan yang kami tempati suasananya blm layak huni jadi mau gak mau harus beres2 dulu, tapi tenaga saya sudah habis :p jadi jam 22.30 uda tidur.
Pengalaman di Tanjung Tabalong Kota yang Kaya SDA
keep healty dek
BalasHapusmakacii mas andyyy :D
Hapus